Kata kunci baru dalam industri perhotelan adalah Traveller Millenial. Mereka adalah para traveller berusia antara 22 – 35 tahun, yang saat ini mendominasi pasar travel dunia, sehingga tak heran apabila banyak jaringan hotel yang sudah established juga ikut mengincar pasar ini, dan mendirikan brand baru dengan karakteristik yang disesuaikan dengan karakter kaum millennial.
Yang jelas kaum ini lebih tidak terlalu mementingkan lobby yang mewah, kamar yang luas dan amenities lengkap. Yang lebih mereka cari adalah lobby yang hangat , yang menyediakan artisan cocktails, meja biliar dan karya seni dari seniman lokal. Mereka juga lebih peduli akan makanan yang masuk ke tubuh mereka, sehingga mereka lebih memilih hotel yang menyediakan makanan sehat yang bisa dipesan langsung dari Ipad yang tersedia di kamar.
Dalam rangka mencari inspirasi untuk mendekor Alesha House di BSD City, yang kami beli untuk dikembangkan menjadi usaha boutique hotel, kami pun menyelidiki beberapa millennial hotel dari jaringan besar untuk dijadikan acuan.
Moxy Hotels
Moxy hotel pertama dari jaringan hotel Mariott berdiri di Milan pada tahun 2014, dan saat ini sudah hampir 30 Moxy Hotel berdiri di seluruh penjuru dunia termasuk di Kota Bandung. Moxy didirikan dengan konsep yang lebih muda dan edgy, termasuk check in yang dilakukan di bar (tentu saja dengan cocktail sebagai komplimen) , dengan warna-warna mencolok yang ditempatkan secara artistic. Lobby Moxy hotel di semua cabang didesain dengan furniture kontemporer, dinding yang dilengkapi screen untuk mengunggah aktivitas media sosial dan board games .
Setiap kamar di Moxy didesain supaya tetap nyaman, walaupun dengan furniture yang simple. Selain itu di setiap jaringan Moxy selalu ada tempat yang bisa dijadikan tempat hangout, apakah itu bar ataupun rooftop café yang selalu terbuka untuk pengunjung. Konsep dasar nya adalah walaupun harga yang ditawarkan terjangkau, tapi kita tidak perlu mengorbankan “gaya” ataupun kesenangan.
Canopy by Hilton
Hilton merupakan salah satu jaringan hotel yang sudah sangat established, yang selalu diasosiasikan dengan kemewahan. Tentu saja, kami agak terkejut ketika mereka memperkenalkan Canopy pada tahun 2016. Check in dilakukan melalui aplikasi dari smartphone, sehingga begitu datang anda bisa langsung masuk kamar. Setiap hari selalu tersedia sarapan sederhana yang mengunakan produk segar dari daerah tersebut. Selalu ada event yang diadakan yang bekerjasama dengan artis dan seniman lokal. Dan, setiap malam selalu ada acara drinks sampling, dengan produk bir dan wine lokal yang diberikan secara GRATIS.
Di tahun 2019 ini telah membuka lokasi – lokasi baru seperti Reykjavik, Zagreb, Washington DC, Chengdu, KL dan Toronto.
Aloft Hotels
Di Aloft Hotel, semua adalah tentang teknologi, termasuk membuka kunci kamar dengan menggunakan smart phone anda, robot berjas yang juga berfungsi sebagai bellhop bernama Btlr. Kalau anda lapar, makanan bisa langsung dipesan lewat kios digital secara mudah dan cepat.
Aloft Hotel menggunakan kecanggihan teknologi untuk menghadirkan pengalaman travelling yang berbeda. Aloft sendiri telah berdiri di 140 lokasi seperti di Bangkok, Silicon Valley, Los Angeles, Taipei , Seoul dan Perth dan memiliki ciri khas yaitu small size, stylish dan berlokasi di dekat pusat keramaian kota.
W Hotels
Jika kita masuk ke W Hotel, maka kita seperti masuk ke dalam dunia fashion, desain dan music yang memiliki desain yang canggih dan mewah.
W Hotel merupakan sebuah tempat dimana kita bisa bekerja dan bersantai di siang hari, sementara di malam hari bisa menjadi tempat untuk “party” dimana semua indra kita akan distimulus dengan keunikan yang disesuaikan dengan budaya atau kepribadian tempat di mana hotel ini berlokasi.
Selain signature resto yang ada di setiap W Hotel (seperti SKIRT in W Singapore dan FIRE in W Seminyak Bali),hotel ini juga memiliki ciri khas lain yaitu kolam renang yang luas. Dikombinasikan dengan warna-warna yang hidup, furniture yang unik, dan event-event party yang rutin diadakan , tak heran jika W Hotel menjadi magnet bagi kaum millennial dan keluarga muda pencinta Instagram
Baru-baru ini W Hotel melaunching program dengan nama FUEL WEEKENDS, yang merupakan program yang menyediakan semua hal yang diperlukan untuk detox, yang ditujukan untuk pengunjung yang sudah berpesat sepanjang minggu.
Saat ini W Hotel sudah ada di 80 lokasi seperti di Singapore, Bali, Costa Rica, Dubai, Taipei, Maroko dan Mexico.
Indigo Hotels
Indigo Hotel yang merupakan bagian dari IHG merupakan jaringan butik hotel yang berkelas, dan memiliki ciri khas yaitu melestarikan budaya Indigo Hotel berada, misal Indigo Hotel di Kensington London yang dulunya merupakan 4 rumah bergaya Victoria yang sama sekali tidak berubah bentuk luarnya, atau Indigo Hotel di Katong Singapura yang kental dengan nuansa peranakan . Inilah yang menyebabkan tidak ada Indigo Hotel yang serupa dari 100 hotel yang tersebar di berbagai kota seperti Singapore, Berlin, Paris, Barcelona , Shanghai dll.
Selain itu interior setiap Indigo Hotel selalu dihiasi mural dan karya dari seniman lokal dan restoran yang mengedepankan hidangan lokal. Lagipula, menurut pihak Indigo Hotel, Traveller millennial lebih tertarik untuk menyelami kehidupan warga lokal, sehingga mereka lebih memilih untuk tinggal di tempat yang sarat dengan kearifan lokal daripada tinggal di hotel mewah yang bertingkat tinggi.
Hotels G
Hotels G adalah lifestyle hotel yang merupakan bagian dari GCP Hospitality. Kebanyakan berlokasi di Asia, walaupun sudah ada beberapa di Amerika Serikat.
Hotels G menekankan pada desain dan identitas lokal, sehingga sama seperti Indigo Hotel, kita tidak akan pernah menemukan 2 Hotels G yang sama. Selain itu, Hotels G selalu memilih lokasi premium seperti Hotels G San Fransisco yang terletak hanya beberapa langkah dari Union Square dan Hotels G Singapore yang berlokasi di Orchard Road.
Selain itu Hotels G juga menjadi favorit untuk perusahaan-perusahaan “muda” untuk mengadakan acara karena Hotels G memiliki fasilitas MICE yang kreatif. Siapa yang menolak untuk mengadakan rapat di meeting room yang di set up ala pesta bertema superhero?
Saat ini Hotels G sudah berada di 12 lokasi seperti Singapore, pattaya, San Fransisco, Yangon dan Makau.