Melakukan investasi rumah tinggal terutama dengan dana yang terbatas, kita selalu dihadapkan pada dilema yang sama yaitu harus memilih kombinasi antara harga beli, fasilitas yang didapat dengan investasi yang kita lakukan dan jarak atau lokasi property yang kita akan investasikan dibandingkan dengan tempat-tempat lain yang krusial bagi kehidupan sehari-hari seperti kantor.
Berdasarkan pengalaman saya dengan rumah pertama yang kurang baik sesuai tulisan saya terdahulu, saya sedang jatuh cinta dengan BSD, jiwa akuntan saya yang sudah ditempa di perusahaan konsultan terkenal di Ne w York sana, membawa saya pada pemikiran logis dan cermat ala akuntan.
Kenapa saya jatuh cinta dengan BSD?
Alasan pertama dan yang paling penting adalah, dilihat dari overall planning, BSD City siap menjawab tantangan tersebut dengan menawarkan solusi bagi kebutuhan dan kondisi calon penghuni yang berbeda-beda. Bagaimana tidak, dengan lahan sebesar kurang lebih 6,000 hektar dan masih ada 3,500 hektar yang belum dibangun membuat perkembangan nilai lahan di BSD pasti terjamin.
Alasan kedua adalah: BSD City siap menawarkan hunian untuk beragam lifestyle dan anggaran, produk yang ditawarkan sungguh menarik dan mereka bisa membaca kebutuhan market ke depannya sesuai dengan fasilitas yang akan di bangun.
Alasan ketiga adalah: akses ke BSD yang sepertinya terus dipermudah dan ditambah. Sepertinya hanya di BSD pertambahan kendaraan selalu diiringi oleh pembukaan akses baru.
Salah satu solusi yang ditawarkan BSD City bagi Observer yang memiliki dana terbatas, tetapi ingin memiliki hunian dengan prospek capital gain yang menjanjikan, fasilitas yang menggiurkan dan berlokasi strategis yang mudah dijangkau dari kampus-kampus ternama dan kantor-kantor besar adalah Cluster Asatti.
Saya cukup terkejut ketika berkeliling ke BSD dan mendapati masih adanya hunian dengan harga 698 juta! Informasi yang saya terima dari seorang teman yang tinggal di BSD adalah: “tidak ada lagi hunian yang harganya dibawah 1 M”.
Ketika saya menghubungi marketing BSD di Marketing Gallery mereka memberikan informasi bahwa produk impian kaum pencinta affordable living adalah Asatti.
Sebenernya Asatti bukan 100% hunian berbentuk rumah seperti yang saya bayangkan, Asatti merupakan low-rise apartemen, tingginya hanya 4 lantai, merupakan solusi bagi kaum urban yang modern dan praktis, yang memerlukan hunian nyaman dengan fasilitas yang bertabur kemewahan dan berada dekat dengan tempat kerja. Dari sisi harga, Asatti merupakan salah satu pilihan yang sangat terjangkau dari produk-produk BSD City yang telah ada. Untuk tinggal di kota senyaman BSD City, Asatti ditawarkan mulai Rp. 698 juta saja!
Tentu tidak lengkap membahas tentang harga tanpa mengetahui apa saja yang bisa Observer peroleh dengan harga tersebut. Asatti ini berada di Kawasan Vanya Park BSD City dengan luasan total 30 hektar. Cluster Vanya Park sendiri memiliki fasilitas unggulan sebagai berikut:
1. Terletak di samping danau alami seluas lebih dari 3 hektar serta kawasan hijau sebesar kurang lebih 10 hektar yang membuat suasana alami dan nyaman sangat terasa. Saya sampai terpana ketika bisa duduk di bangku dan memandang danau selama 10 menit. Sungguh sebuah pengalaman yang saya pikir tidak mungkin didapatkan di luar area wisata.
2. Kolam renang sepanjang 150 m.
3. Club house yang menawarkan lounge, fitness, kids room, library kolam dewasa, kolam anak dan whirpool air dingin. Ughh untuk harga 600 juta ini to good to be true.
4. Double security dimana untuk memasuki Kawasan Vanya Park, pengunjung harus melalui main gate yang dijaga dan pengunjung diwajibkan melapor, serta untuk memasuki Kawasan Asatti, terdapat satu lagi pos keamanan.
5. Beberapa tipe bangunan seperti tipe Chalcedony dilengkapi dengan elevator (lift) yang melayani hunian 5 lantai serta private parking.
Kemewahan ini tentu jarang kita temui untuk harga sepadan Rp. 698 juta. Kalau dipikir, ini adalah fasilitas layaknya villa yang tidak akan ditemui apabila Observer membeli rumah atau apartemen di tengah kota. Belum lagi, Cluster Vanya Park ini berada di lokasi yang sangat strategis dimana dalam radius dua kilometer saja, Observer sudah bisa mencapai:
1. Kawasan Edu Town yang terdiri dari Universitas Prasetya Mulia, Universitas Atma Jaya, SInarmas World Academy, Jakarta Nanyang School serta Universitas Paramadina yang akan segera dibuka dikawasan yang sama. Bayangkan berapa banyak dosen atau civitas akademika di univestas tersebut, tentunya mereka mendambakan hunian yang dekat dengan tempat kerja dan nyaman untuk tinggal.
2. Kawasan Office Building yang terdiri dari Foresta Business Loft, BSD Green Office Park, Amarta / Unilver Building. Sampai disini otak akuntan saya langsung bekerja dan mengkalkulasi, betapa banyaknya pasar saya jika saya ingin menyewakan Asatti ini pada mereka yang bekerja di tempat-tempat tersebut. Saya sudah berkeliling BSD dan melihat belum ada hunian dengan gaya Asatti yang menurut saya unik dan cocok untuk orang Indonesia.
3. Kawasan Mall dan ICE yang terdiri ICE (Indonesia Convention Exhibition), AEON Mall, dan The Breeze.
4. Mega store Courts and QBig.
Walaupun dekat, Vanya Park juga menawarkan free shuttle bus bagi para penghuni untuk mencapai tujuan-tujuan utama tersebut diatas dan tujuan-tujuan lain di BSD City.
Saya bertanya pada marketing BSD, mengenai stock yang tersedia. Saya mendapatkan informasi bahwa unit Chalcedony ini (unit di Asatti yang harganya 698 juta) belum terlalu banyak di “publikasikan” mengingat konsepnya yang baru dan belum dapat dibayangkan jika hanya melihat gambar. Sekarang mereka mulai heboh menjual tipe Chalcedony, karena bangunan sudah 90% dan siap dihuni di akhir 2018. Silahkan nikmati foto-foto saya ketika berada di sana ya.
Dengan harga yang ditawarkan, dipertimbangkan dengan fasilitas, kemewahan dan lokasi yang ditawarkan, Asatti patut menjadi pilihan bagi Observer yang merupakan professional muda yang dinamis tapi menyukai kenyamanan atau bagi Observer yang sedang mencari alternatif investasi untuk passive income dan capital gain. Dengan banyaknya universitas dan perkantoran di sekeliling Vanya Park, sewa hunian di Asatti menjadi pilihan penyewa. Dalam jangka panjang, Asatti merupakan pilihan tepat karena lokasinya akan menjadi sangat strategis di tengah Kawasan BSD City saat pengembangan sisa lahan BSD City sebesar 3,500 hektar terlaksana.