Penulis: Andria Harahap | Editor: Ratna MU Harahap
Hai Observer, dimasa pandemik yang sudah berjalan selama 1 tahun lebih ini kita sudah banyak mendengar cerita suram mengenai dampak pandemi.
Nah, baru-baru ini saya membaca bahwa ternyata kondisi pandemic ini justru memunculkan miliuner baru. Tercatat 9 orang melesat naik kedalam daftar miliuner dunia. Siapa sajakah mereka?
1. Stéphane Bancel -CEO MODERNA (total kekayaan $4.3 miliar)
2. Ugur Sahin, CEO dan co-founder dari BioNTech* (total kekayaan $4 miliar)
3. Timothy Springer– immunologist dan founding investor dari MODERNA (total kekayaan $2,2 miliar)
4.Noubar Afeyan -Chairman MODERNA (total kekayaan $1.9 miliar)
5. Juan Lopez-Belmonte-Chairman dari ROVI, perusahaan manufaktur dan pengemasan vaksin Moderna (total kekayaan$1.8 miliar)
6. Robert Langer – ilmuwan dan founding investor Moderna (total kekayaan $1.6 miliar)
7. Zhu Tao co-founder and kepala departemen sains di CanSino Biologics (total kekayaan $1.3 miliar)
8. Qiu Dong xu, co-founder dan senior vice president di CanSino Biologics (total kekayaan $1.2 miliar)
9. Mao Huinhoa, co-founder dan senior vice president at CanSino Biologics ( total kekayaan $1 miliar)
Total kekayaan 9 milioner ini mencapai $19,3 miliar yang apabila dikonversi dengan harga vaksin saat ini bisa digunakan untuk memvaksin 780 juta penduduk dunia. Wow luar biasa ya..
Walau begitu tidak sedikit yang bersuara sumbang karena paten untuk vaksin masih dimonopoli oleh perusahaan-perusahaan raksasa ini. Mengenai monopoli ini sampai sekarang pihak Moderna dan CanSino masih menolak untuk memberikan pernyataan,walaupun akhirnya Stéphane Bancel mengeluarkan pernyataan bahwa Moderna akan membagi paten vaksin mereka ke perusahaan lain setelah pandemic mereda.
*BioNTech merupakan perusahaan yang bekerja sama dengan Pfizer untuk menghasilkan Vaksin Pfizer
* CanSino merupakan vaksin COVID 19 asal Cina, yang dosis penggunaannya hanya 1 x suntik
Sumber : OXFAM INTERNATIONAL
https://theecologist.org/2021/may/24/coronavirus-vaccine-billionaires