Penulis: Santi Apriani | Editor: Ratna MU Harahap
Sudah beberapa hari belakangan, saya selalu mendapatkan banyak tampilan kilasan berita, suggested video, bahkan sampai mendapatkan iklan Shopee yang selalu mengumandangkan nama Citayam yang lagi viral. Ada apa dengan Citayam? Apa yang membuat nama itu jadi sangat viral?
Ternyata semua itu bermula dari Citayam Fashion Week. Fenomena Citayam Fashion Week bermula dari video-video viral yang beredar di media sosial TikTok dan Instagram yang menunjukkan wawancara hingga aksi para remaja yang berkumpul di kawasan Dukuh Atas. Para remaja itu diketahui banyak yang berasal dari Citayam-Bojong Gede.
Selain menunjukkan wawancara yang mengundang gelak tawa, tak sedikit video-video itu menampilkan aksi para remaja asal Citayam-Bojong Gede itu mengenakan berbagai mode pakaian dengan gaya fashion kekinian dan berlenggak-lenggok bak model. Dan dari situlah muncul istilah ‘Citayam Fashion Week’.
Fenomena Citayam Fashion Week semakin ramai dan menjadi tren. Aksi ABG ‘SCBD’ atau Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok ini sampai menjadikan zebra cross di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Pusat menjadi arena catwalk dadakan. Dan sesuai perkiraan, fenomena ini ‘menular’ kepada banyak pihak, mulai dari Bpk. Anies Baswedan bersama jajaran pejabat Uni Eropa, Ridwan Kamil bersama dengan driver online, sampai dengan artis Paula Herhoeven dan Rina Nose yang juga ikut berlenggang di zebra cross tersebut.
Fenomena ini dimanfaatkan sebagian remaja untuk mendapatkan cuan. M Alif Hanzaulah, salah satu remaja yang ikut meramaikan “Citayam Fashion Week” misalnya, mengaku bisa mendapatkan uang Rp 800.000 dari sekali membuat konten di sana. Penghasilan tersebut, kata dia didapat dari hasil membuat konten bersama sejumlah kreator konten di kawasan tersebut. “Setiap hari ada aja yang ngajak ngonten. Biasanya sih nanya-nanya, kayak ‘berapa harga outfit lo’ gitu-gitu,” kata dia, Selasa (19/7/2022 – dikutip dari kompas.com). Besaran pendapatan yang didapat dari hasil membuat konten bersama para kreator konten di “Citayam Fashion Week” berkisar dari Rp 50.000 hingga Rp 800.000 untuk satu kali syuting. Besaran tersebut, tergantung dari jenis konten yang akan dimuat. Bahkan terkadang bisa mendapatkan uang Rp. 1 juta dari 3 endorse.
Hal ini juga dimanfaatkan oleh salah satu ecommerce raksasa Shopee dengan menghadirkan program racun Shopee Fashion Citayam. Dimana dalam racun Shopee Fashion Citayam ini, Shopee menawarkan beragam produk serta inspirasi OOTD (Outfit Of The Day) dari fashion Citayam. Tak hanya itu, racun Shopee Fashion Citayam juga menawarkan beragam promo dengan diskon hingga 60%.Diskon utama dalam promo Shopee Fashion Citayam ini khusus untuk aneka produk lokal.
Tentunya banyak pro – kontra dari fenomena ini, banyak pekerja dan pengguna jalan yang merasa terganggu karena menambah kemacetan, namun banyak juga yang mendukung karena mendapatkan tontonan gratis yang menghibur. Kalau Observer sendiri bagaimana? Mendukung/tidak dengan adanya kegiatan ini? Atau jangan-jangan sudah mencoba berlenggak-lenggok di Zebra Cross tersebut?
Source & Refrence :
